Lebak – Dilaporakan dari Lettu Sudarsono, Pasintel Kodim 0603/Lebak, Rabu (25/7/2018), gelombang setinggi tiga meter yang terjadi di pesisir Kabupaten Lebak, Banten, merusak sedikitnya lima rumah dan warung di sepanjang pantai.
“Tiga rumah rusak berat, dua rumah rusak ringan, yang terkena dampak meluapnya air laut ke pemukiman warga, di sekitar pantai,” kata Lettu Sudarsono, melalui pesan singkatnya.
Bencana alam itu terjadi sekitar pukul 03.30 WIB, Rabu 25 Juli 2018, saat warga tengah asik tidur pulas. Beruntung, gelombang tinggi itu tak menelan korban jiwa, namun kerugian material yang tercatat cukup besar. Menurut data sementara, total kerugian akibat hantaman gelombang tinggi itu sudah mencapai Rp30 juta.
“Sampai saat ini kejadian masih dalam penanganan aparat terkait dan gelombang pasang dimungkinkan masih akan terjadi,” katanya.
Berikut data sementara rumah rusak berat;
1) rumah milik ibu Heni (50)
2) rumah milik Isak (58)
3) rumah milik ibu Titin (50)
Rumah rusak ringan;
1) rumah milik Daman (45)
2) rumah milik Enjat (43)
Warga yang berada disepanjang pesisir pantai Selatan Banten, untuk berhati-hati dan mewaspadai gelombang tinggi di laut. (red)
