Kesehatan – Banyak aktivitas seru yang bisa dilakukan si Kecil selama liburan. Akan tetapi, ada sejumlah hal yang patut diwaspadai orang tua. Aktivitas yang terlalu berlebihan, cuaca yang tidak menentu, istirahat yang tidak teratur karena keasyikan main, dan kebanyakan jajan selama liburan bisa membuat daya tahan tubuh si Kecil melemah.
Mungkin Anda pernah bertanya, bagaimana tanda kekebalan tubuh anak menurun? Penurunan keaktifan dibandingkan biasanya dapat menjadi tanda sistem daya tahan tubuh anak menurun. Misalnya: anak tampak lemah, cepat lelah, malas beraktivitas, banyak tidur, dan tidak mau makan. Jika sudah terjadi infeksi, tubuh si Kecil dapat merasakan demam dan rasa tidak enak badan.
Lalu bagaimana cara menjaga daya tahan tubuh anak selama liburan? Berikut hal-hal yang wajib Anda catat:
1. Kontrol aktivitas si Kecil selama liburan
Bermain selama liburan boleh-boleh saja. Namun, orang tua perlu membatasi jam anak bermain dan mengatur waktu istirahat anak selama liburan agar tidak kebablasan. Dengan keseimbangan antara waktu bermain dan istirahat, daya tahan tubuh si Kecil selama liburan akan tetap terjaga.
2. Gunakan pakaian yang sesuai
Saat anak beaktivitas di luar ruangan, selalu siapkan jaket, jas hujan dan payung. Ingat, liburan pada musim yang tidak menentu dapat membuat anak-anak jatuh sakit. Bisa saja saat berangkat liburan cuaca sedang cerah, tetapi dalam perjalanan atau saat sampai di tempat tujuan, hujan mulai turun. Itulah sebabnya Anda perlu mempersiapkan pakaian yang sesuai untuk si Kecil.
3. Atur pola makan selama liburan
Bertamasya ke tempat baru sering dibarengi dengan wisata kuliner. Tidak masalah wisata kuliner asalkan menu makanan tersebut memenuhi kebutuhan gizi anak dan mengandung vitamin dan mineral.
Namun, fakta yang sering terjadi, saat liburan anak asyik menyantap camilan dengan garam tinggi, es krim, dan jajanan-jajanan lain. Hal ini menyebabkan anak kenyang sebelum makan besar atau bahkan malas untuk makan besar. Inilah salah satu penyebab turunnya daya tahan tubuh anak, sehingga hal ini harus lebih diperhatikan oleh orang tua.
Makanan Pembangkit Daya Tahan Tubuh
Pada prinsipnya diperlukan makanan seimbang yang mengandung karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral dalam jumlah yang sesuai untuk menjaga daya tahan tubuh anak selama liburan maupun hari-hari lain. Tanpa menu makanan yang seimbang, daya tahan tubuh anak dapat merosot dan membuatnya jatuh sakit.
Selain itu, makan sayur dan buah selama liburan juga penting karena keduanya mengandung vitamin dan mineral yang dapat berperan sebagai antioksidan dan meningkatkan daya tahan tubuh si Kecil.
Ganti jajanan yang tidak bermanfaat dengan makan buah segar atau salad. Minuman bersoda atau es krim juga dapat diganti dengan air putih, susu atau jus. Selain rasanya yang enak, makanan dan minuman tersebut lebih baik dalam menunjang kesehatan si Kecil.
Kini Anda telah mengetahui cara-cara menjaga daya tahan tubuh si Kecil selama liburan. Bila perlu, berikan suplemen khusus penjaga imunitas tubuh untuk si Kecil. Pastikan suplemen tersebut bebas dari gula (agar tidak merusak gigi), serta memiliki bahan aktif vitamin A, vitamin C, vitamin D3, vitamin E, dan zink. Jangan lupa juga untuk menggunakannya sesuai petunjuk dokter. (rs/rh)
Sumber: Klik Dokter