Serang – Ini informasi menarik bagi anda yang sering terjebak kemacetan di jalan kawasan industri cikande. pasalnya. akses simpang susun cikande yang menghubungkan kawasan industri ke jalan tol tanggerang merak akhirnya diresmikan Wakil Gubernur Banten.
Namun meskipun berada di kawasan industri. PT MMS tidak akan menerima semua kendaraan yang hendak melintas. Presiden Direktur PT MMS mengaku akan membatasi tonase kendaraan agar kualitas jalan terjaga.
Presiden direktur PT Marga Mandala Sakti Kris Ade Sudiyono mengaku akan lebih memperhatikan kualitas jalan tol. apalagi sebentar lagi akan berlangsung arus mudik. salah satunya dengan membatasi tonase kendaraan yang melintas. “Kami akan mengontrol tonase kendaraan yang akan melintasi jalan tol,” ujar Kris usai peresmian Simpang Susun (2/5).
Karena itulah. pihaknya saat ini sudah mulai memasang alat timbangan kendaraan atau weight ini motion. yang salah satunya dipasang di gerbang tol cikande. yang baru diresmikan.
Sementara Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumi. usai meresmikan Smpang Susun Cikande. mengungkapkan tentang komitmen pemerintah Provinsi Banten yang ingin membenahi infrastruktur di semua kabupaten kota di Provinsi Banten, salah satunya Simpang Susun Cikande sebagai bagian dari jalan tol Tanggerang Merak.
Sebagai wujud komitmen mereka, Wakil Gubernur mengaku pihaknya men-support 50 persen pembangunan simpang susun ini. “Kami mensupport 50 persen pembangunan Simpang Susun ini” kata Andika.
Sementara Bupati Serang Ratu Tatu Chassnah berharap agar pembangunan Simpang Susun ini bisa menjadi daya tarik investor untuk ber-investasi ke kabupaten serang. ‘Jadi kami berharap nantinya Simpang Susun ini bisa menjadi daya tarik investor dalam berinvestasi di Serang.”
Simpang Susun Cikande ini telah resmi ditetapkan sebagai bagian dari jalan tol Tanggerang Merak berdasarkan keputusan menteri atau kepmen pekerjaan umum dan perumahan rakyat atau PUPR nomor 310 tahun 2018.
PT Marga Mandala Sakti dengan nama Brand Astra Infra Toll Road Tanggerang Merak selaku perusahaan pengelola jalan tol Tanggerang Merak siap mengoperasikannya mulai tanggal 3 mei 2018. dengan besaran tarif tol yang diberlalukan sesuai kepmen PUPR.
Dengan dibangunnya Simpang Susun Cikande berarti jumlah gerbang tol ruas Tanggerang Merak yang dioperasikan kini menjadi 10 gerbang tol. diharapkan. pengoperasian gerbang tol ini bisa mengurai kemacetan dan menunjang peningkatan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Banten.(adv)