SERANG, beritaindonesianet – Ratusan anggota Dharma Wanita (DWP) Provinsi Banten memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) DWP yang ke-25 di Pendopo Gubernur Banten, Jumat (13/12). Dalam kesempatan ini, hadir Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar, yang berharap agar DWP menjadi organisasi dinamis yang dapat merangkul perkembangan jaman tanpa harus kehilangan jadi diri.
Menurut Al Muktabar, di usia 25 tahun atau seperempat abad ini, DWP diharapkan terus menjadi motor penggerak perubahan yang positif dan berkontribusi aktif dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih maju, adil, dan sejahtera menjelang 2045. “Dharma Wanita Persatuan harus menjadi organisasi yang dinamis yang dapat merangkul perkembangan zaman tanpa kehilangan jati diri dan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara,” kata Al Muktabar kepada media usai acara.
Apalagi, saat ini tema peringatan HUT DWP “Penguatan Fondasi Transformasi Organisasi Dharma Wanita Persatuan Menuju Indonesia Emas 2045.” Hal tersebut menunjukkan komitmen DWP dalam mendukung pencapaian visi Indonesia Emas melalui pemberdayaan perempuan, keluarga, dan masyarakat. “Ini dianggap penting sebagai sarana merefleksikan peran strategis organisasi dalam pembangunan bangsa,” katanya.
Menurut Al Muktabar, transformasi yang dilakukan DWP meliputi peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengembangan program yang relevan, memperkuat peran DWP dalam berbagai aspek kehidupan sosial dan pemberdayaan ekonomi menuju Indonesia Emas 2045.
“Dengan mengusung tema Penguatan Fondasi Transformasi Organisasi DWP Menuju Indonesia Emas 2045, semoga selalu terjalin kebersamaan dan solidaritas yang lebih erat antar anggota, sehingga kerja sama dalam menjalankan program-program DWP semakin optimal,” ujar Al Muktabar.
Sementara itu, Ketua DWP Provinsi Banten Faiqoh Usman mengungkapkan arti penting tema HUT DWP tahun ini “Penguatan Fondasi Transformasi Organisasi Dharma Wanita Persatuan Menuju Indonesia Emas 2045”. Karena itu, DWP berkomitmen untuk terus memperkokoh managemen organisasi untuk menghadapi tantangan jaman.”
Menurut Fiqoh, tema ini ini penting karena untuk menuju Indonesia Emas 2045, sebuah negara harus sejahtera dan berdaya saing global. “Karena itu, kita harus memastikan organisasi yang kuat untuk menghadapinya.”
Fiqoh mengungkapkan transformasi organisasi bukanlah hanya kata-kata semata. “Namun, merupakan upaya serius untuk menghadapi perubahan jaman yang cepat, baik dari aspek sosiologi, sosial, dan budaya”
Fiqoh juga mengatakan bahwa peran aktif anggota DWP sangat penting dalam mendukung upaya pengentasan berbagai permasalahan sosial dan meningkatkan kualitas kehidupan bangsa. “Saat ini, program unggulan DPW adalah program pengentasan kemiskinan ekstrim, pelayanan panti jompo, dan anak-anak yatim.”
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perindungan Anak, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (DP3AKKB) Provinsi Banten Sitti Ma’ani Nina mengungkapkan pentingnya peran anggota DWP Provinsi Banten sebagai istri Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. (adv)
HUT DWP ke-25, Pj Gubernur Banten Harap DWP Jadi Organisasi yang Dinamis yang Dapat Rangkul Perkembangan Jaman Tanpa Kehilangan Jati Diri
