KOTAAGUNG, beritaindonesianet- Memiliki jiwa peduli kemanusiaan yang tinggi hal tersebut menjadi kewajiban bagi semua manusia, tidak terkecuali dalam organisasi seperti Anak Cinta Alam Kotaagung (Acak) dan Lemabaga Konservasi Lingkungan Hidup (Lintang) dalam kegiatan sosial. Selasa (26/1).
Tergugah hati dan jiwa dari seluruh anggota untuk misi kemanusian atas bencana yang terjadi di beberapa wilayah yang ada di negara tercinta ini. Membuat mereka melaksanakan penggalangan dana secara terbuka yang dilakukan Komunitas Pencinta Alam yang ada di Tanggamus.
Penggalangan dana ini bentuk kepedulian mereka dalam Bencana Gempa yang teejadi di Sulawesi dan banjir kalimatan serta beberapa tempat musibah bencana di indonesia.
Luwis Fernando selaku Kordinator Lapangan Komunitas ACAK dalam kegiatan penggalangan dana bencana tersebut saat ditemui awak media mengatakan, organisasi ACAK melakukan penggalangan ini untuk membantu saudara-saudara kita yang saat ini sedang mendapatkan musibah bencana,” kata Ucok sapaan akrabnya.
Dirinya menerangkan jika penggalangan dana yang dilakukan komunitas ACAK, ini di sebar dibeberapa titik lokasi seperti, Lampu Merah Kotaagung, Pasar Kotaagung dan Perkantoran Pemda Tanggamus.
Masih kata Luwis, kegiatan penggalangan dana ini dilakukan selama 4 hari sejak tanggal 23 januari sampai dengan 26 januari 2021. Sementara dana hasil penggalangan terkumpul berjumlaj Rp 4.559.200.,(Empat Juta Lima ratus lima puluh Sembilan ribu dua ratus rupiah ),” jelasnya.
“Dalam Kegiatan Penggalangan ini kami menerjunkan 15 personil relawan semua tergabung di Komunitas (ACAK) “Anak Cinta Alam Kotaagung” dan didukung Oleh Lembaga Konservasi Dan Lingkungan Hidup (LINTANG) serta ARSEDA KOPI.
Mudah-mudahan bantuan ini dapat bermafaat bagi saudara-saudara kita yang saat ini terkena musibah bencana atas kehendak Allah swt, kami juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang sudah mendonasikan sebagian rezkinya untuk saudara kita yang dilanda bencana, seberapun itu sangat berarti bagi mereka, saya berharap uluran tangan seperti ini selalu terbuka untuk masyakaat Tanggamus jika ada saudara kita dimanapun berada di landa bencana, sebesar apapun nilai itu sangat berarti,” pungkasnya.
Kami juga menegaskan kepada masyarakat khusunya Tanggamus, bahwa kegiatan penggalangan dana untuk korban bencana yang ada di Kalimantan dan Sulawesi sudah kami tutup. Apabila ada yang mengatasnamakan Komunitas ACAK. itu bukan kami”, Tegasnya. (glh)