Serang – Saran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Pan RB) Yuddy Chrisnandi, agar birokrasi Banten dirombak secara radikal agar pembangunan bisa meningkat mendapat tanggapan positif dari sejumlah pihak.
Apalagi, saat ini ada sejumlah pejabat yang dianggap kurang kompeten menduduki jabatannya. Faktor ini lah yang salah satunya dianggap menjadi penyebab buruknya pembangunan di Banten.
Menyikapi saran Menpan ini, Ketua DPRD Provinsi Banten, Asep Rahmatullah, menilai selama ini penempatan pejabat di Pemda Provinsi Banten memang kurang profesional, dan masih didasari rasa suka dan tidak suka.
“Memang selama ini penempatan pejabat di Banten ini kurang profesional, karena masih didasari suka dan tidak suka. Padahal penempatan ini seharusnya sesuai dengan kompetensi dan kemampuan pejabat bersangkutan,” ujar Asep, di Serang, Sabtu (30/1/2016).
Sementara itu, dalam acara forum dialog pimpinan DPRD Provinsi Banten, Asep mengaku banyak mendapatkan masukan dari berbagai pihak tentang kinerja DPRD.
Menurut Asep, dengan semakin banyaknya DPRD berkomunikasi dengan masyarakat dan banyak pihak maka mereka mendapatkan saran dari masyarakat dan pihak lain yang menjadi fungsi kontrol kinerja DPRD.
“Dengan cara ini diharakan kinerja DPRD ke depan akan lebih baik lagi,” pungkasnya. (henny)
